Baiklah,aku memang ketinggalan.
dari topix.com
“Pihak mabes TNI dalam rilis resminya secara jujur akan membatalkan pembelian MBT tercanggih dan termahal di Dunia iaitu MBT Leopard 2A6.
sebelumnya diberitakan bahwa mulai akhir thn 2012 TNI AD akan melakukan pengadaan MBT kelas berat sebanyak 280unit yang bernilai ratusan juta US dollar, namun karna perkekonomian yang main sulit dan alokasi dana sementara utk dipakai memperbaiki infrastruktur warganya, maka pembelian MBT Leopardtercanggih di dunia dibatalkan.
sementara menurut sumber terpecaya, pihak ATM Malaysia akan mengambil alih seluruh pesanan yg gagal dibeli oleh Indonesia, dan Pemerintah Malaysia bersedia membayar kontan 2x libat iaitu senilai USD 2,2milyar, rencananya Leopard tersebut akan digunakan utk menggatikan MBT PT91 Pendekar yang dinilai gagal dan terlalu kuno dan rapuh, disamping itu saat pembelian PT91 juga tidak disertai dengan dukungan amunisi yang memadai sehingga MBT PT91 pendekar hanya akan menjadi sasaran mudah dihancurkan jika berhadapan dengan MBT tercanggih saat ini iaitu leopard 2A6c yg gagal dibeli TNI.
banyak juga pihak military malaysia yang bersukur atas gagalnya pembelianleopard 2A6c oleh TNI pasalnya jika TNI berhasil mendapatkan leopard tsb maka otomatis military malaysia akan kalah setotalnya.
utk mengganti kegagalan tersebut pihak TNI akan lebih mengupayakan pembuatan MBT buatan dalam negeri yang akan mulai diproduksi massal pada pertengahan 2017, menurut sumber produksi MBT lokal MBT tsb akan menargetkan jumlah 1150 Unit.”
Waduhhh…enak aja ngobrol ya?
Kandungan forum ni aku tak pasti benar atau sekadar troll semata-mata.Bukan main lagi diorang memperkecilkan keupayaan Pendekar besi kita.Perkataan yang aku highlight tu bermaksud penulisnya teringin merasa bontotnya disodomi oleh rod penetrator APFSDS meriam 125mm Konstrukta.Lagi ceritanya yang konon lawak,padahal tak lawak langsung ialah Malaysia pula akan membeli Leopard.Sebenarnya diorang ni sakit punggung sebab masih tak berjaya memakai MBT di rantau Asia Tenggara ni.
Aku pernah tuliskan dalam entri lama tentang hajat Indonesia membeli MBT Leopard,tapi khabarnya tak jadi pulak.Sebelum ni Belanda tak mau jual,lepas tu Indonesia beralih ke Jerman.Tup-tup aku terbaca dalam forum Panggilan Pertiwi,dah batal juga.Begitu juga dengan pembelian lapan unit helikopter tempur Apache.Kos yang terlalu tinggi bakal menjejaskan kantung rupiah Indonesia.
Sebagai ganti,mereka beralih ke helikopter Bell yang dipasang PT Dirgantara.Untuk MBT,aku tak tahu apa calon penggantinya,barangkali MBT dari Republik Congo yang terkenal murah dan sungguh berkuasa petir.MBT power tak dapat beli,Apache tak dapat beli,apa pun tak boleh,huhuhu!
Nah,amik ni buat main bawah rumah.